BRITA10 | Pesawat Bomber atau Pesawat Pengebom adalah pesawat militer yang dirancang untuk menghancurkan target-target darat dengan cara menjatuhkan bom. Namun saat ini pesawat bomber memiliki multi peran yang sangat penting dan strategis seperti memiliki persenjataan yang cukup lengkap dapat menyerang dari udara ke udara atau menyerang dari udara ke udara dengan menggunakan rudal.
Analisis kami berdasarkan pada skor stealthiness, persenjataan, muatan, kecepatan, jangkauan, spesifikasi data, perbandingan teknis dan juga teknologi yang digunakan. 7 pesawat pembom tercanggih di dunia ini sangat mematikan dan menghancurkan.
Berikut 7 Pesawat Pembom Paling Menghancurkan di Dunia seperti yang kami lansir dari laman military-today.com
7. Xian H-6K (Cina)
Xian H-6K adalah salah satu pesawat bomber paling menghancurkan di dunia milik Angkatan Udara Cina. Pesawat ini adalah versi yang diproduksi atas lisensi dari Soviet, Tu-16 bomber jarak menengah. Setidaknya Cina telah membangun 150 unit pesawat pembom jenis ini. H-6 dapat membawa muatan hingga 9.000 Kg termasuk rudal udara ke permukaan, udara ke kapal atau bom jatuh. Beberapa versi dapat membawa rudal jelajah yang dapat diluncurkan melalui udara. Pembom ini juga dapat mengirimkan senjata nuklir. Hingga saat ini 100 unit pesawat bomber Xian H-6K masih beroperasi dengan Cina.
Baca Juga : 10 Helikopter Serbu Terbaik Di Dunia
Xian H-6K terbaru berkembang menjadi pembom strategis jarak jauh. Bomber ini memiliki mesin baru dan mampu membawa lebih banyak bahan bakar untuk jarak yang lebih jauh. Pesawat Bomber versi baru ini juga dipersenjatai dengan rudal jelajah yang dapat diluncurkan melalui udara dibawah sayapnya. Dipercaya bahwa pesawat terbang telah secara signitifkan meningkatkan Avionik, radar pencarian, dan serangan, navigasi, kontrol tembakan dan ketepatan sasaran yang lebih canggih.
Pesawat Bomber H-6K mampu menyerang dan mengahncurkan Kapal Induk AS dan target lainnya di Asia. Ia juga memiliki kemampuan serangan nuklir.
6. Tupolev TU-22M (Rusia)
Pesawat Bomber Tu-22M dikembangkan dari desain Tu-22 sebelumnya, yang menggabungkan panel sayap luar variabel-geometri. Pesawat ini tidak memiliki jangkauan yang cukup untuk misi yang benar-benar strategis dan diklarifikasikan sebagai pesawat bomber jarak menengah.
Pesawat Pembom Tupolev Tu-22M yang dioperasikan oleh Soviet Naval Aviation dimaksudkan untuk melibatkan kelompok-kelompok pertempuran kapal induk AS. Pesawat Bomber ini mampu membawa muatan hingga 24 Kg termasuk rudak dan bom yang dijatuhkan.
Lebih dari 570 unit pesawat bomber Tu-22M dari semua versi telah dibangun. Tu-22M3 adalah versi terbaru dan secara numerik tetap merupakan bomber paling penting dalam inventaris Angkatan Udara Jarak Panjang Rusia. Sekitar 90 unit dari pesawat ini telah dioperasikan oleh Angkatan Udara Rusia, dan 58 unit lainnya dioperasikan oleh Angkatan Laut Rusia. Pesawat ini juga dioperasikan oleh Angkatan Laut India.
5. Tupolev TU-95 (Rusia)
Pesawat Bomber Tupolev TU-95 bertenaga turboprop yang mulai beroperasi pada tahun 1956 dan tetap menjadi bagian penting dari kekuatan udara jarak jauh Rusia. Pada awalnya pesawat bomber ini dirancang untuk membawa bom nuklir ke wilayah AS. Pesawat ini mampu membawa muatan hingga 15.000 Kg.
Baca Juga : 10 Kapal Selam Militer Terbaik di Dunia
Sekarang model yang diperbarui dari Tupolev Tu-95 dapat membawa 6 rudal jelajah jarak jauh. Namun tetap memiliki jangkauan terbang hingga 12.500 Km tanpa mengisi bahan bakar. Saat ini sekitar 60 pesawat Tupolev TU-95 beroperasi bersama Angkatan Udara Rusia. Terlepas dari usianya, pesawat bomber paling menghancurkan di dunia ini akan tetap beroperasi hingga setidaknya tahun 2040.
4. Boeing B-52H Stratofortress (USA)
Pesawat Bomber Boeing B-52H Stratofortress dirancang untuk membawa senjata nuklir. Pesawat ini telah beroperasi dengan Angkatan Udara Amerika Serikat sejak tahun 1955 dan sebanyak 744 unit B-52 pembom strategis dari semua versi telah dibangun. Sejak diperkenalkan, Stratofortress terus diperbaharui dan B-52H adalah model utama. Meskipun pengenalan pesawat baru, B-52 tetap beroperasi karena kinerjanya yang unggul dengan biaya operasi yang cukup rendah. Saat ini 95 unit dari pesawat bomber B-52 masih aktif bersama Angkatan Udara Amerika Serikat.
B-52 telah digunakan dalam beberapa perang. namun sampai saat ini hanya menjatuhkan amunisi konvensional. Pembom Strateguis ini mampu membawa hingga 32.000 Kg senjata termasuk rudal jelajah, dan bom berpemandu presisi. Pesawat ini memiliki jangkau terbang hingga 18.500 Km tanpa perlu mengisi bahan bakar.
3. Rockwell B-1B Lancer (Amerika Serikat)
Rockwell B-1B Lancer adalah pesawat bomber strategis yang mulai beroperasi pada tahun 1986 yang pada awalnya dirancang sebagai pengganti B-52. Pesawat Bomber ini mampu membawa senjata nuklir dan pesawat ini juga memiliki beberapa tingkat siluman yaitu menggunakan sistem penanggulangan yang komprehensif dan dapat mengatasi sistem pertahanan udara musuh yang canggih.
Baca Juga : 10 Pesawat Tempur Paling Canggih Di Dunia
Pesawat Bomber B-1B mampu membawa hingga 34.000 Kg rudal atau bom secara internal. Lancer dapat membawa lebih banyak muatan daripada pesawat bomber AS lainnya. Dengan berakhirnya Perang Dingin, B-1B kehilangan peran serangan nuklirnya dan kembali digunakan untuk peperangan konvesional.
Saat ini sebanyak 100 unit pesawat telah dibangun dan sekitar 70 unit Rockwell B-1B Lancer tersedia untuk operasi pada saat dibutuhkan. Pesawat ini diharapkan dapat beroperasi hingga tahun 2030 dan selanjutnya akan digantikan dengan pesawat bomber generasi berikutnya.
2. Tupolev TU-160 (Rusia)
Tupolev TU-160 juga dikembangkan selama terjadinya Perang Dingin oleh Rusia. Pesawat Bomber dibuat dimaksudkan untuk menyerang target Amerika Serikat yang paling penting. Tupolev TU-160 adalah pesawat tempur terbesar dan terberat yang pernah dibuat.
TU-160 mampu membawa rudal jelajah dan serangan darat yang dilengkapi dengan hulu ledak konvensional atau nuklir. Pesawat ini juga mampu membawa bom yang jatuh dengan bebas dengan berat maksimum hingga 40 ton sebagai ganti rudal. Pesawat ini memiliki jangkauan sejauh 14.500 kilometer.
Dipercayai bahwa total produksi tidak lebih dari 39 pesawat, Pesawat ini sangat mahal untuk dibangun dan dirawat. Beberapa sumber mengklain bahwa Rusia saat ini mengoperasikan hanya 16 unit pembom strategis ini.
1. Northrop Grumman B-2 Spirit (Amerika Serikat).
Northrop Grumman B-2 Spirit adalah salah satu pesawat bomber paling menghancurkan di dunia milik Amerika Serikat. Pesawat ini digunakan terhadap target dengan prioritas tertinggi. Pesawat Pembom ini dirancang selama terjadinya Perang Dingin yang seluruh program pengembangannya disimpan dengan kerahasiaan yang sangat tinggi.
Saat ini B-2 adalah pesawat paling mahal di dunia yang pernah dibuat. Pesawat ini selain tidak terlihat oleh radar karena desainnya yang sangat canggih dan lapisan penyerap radar, pesawat ini dapat dengan mudah mengatasi pertahanan udara musuh. Banyak sensor dan avionik dari pesawat tetap diklarifikasikan. Selain itu pesawat ini juga memiliki sistem peperangan elektronik rahasia.
Baca Juga : 10 Helikopter Terbaik Di Dunia Saat Ini
Northrop Grumman B-2 Sprit mampu membawa deretan persenjataan canggih. Pesawat ini mampu membawa sekitar 18.000 Kg muatan tempur, termasuk rudal jelajah, bom jatuh bebas termonuklir, dan bom berpemandu presisi. Selain itu pesawat bomber ini mampu terbang sejauh 12.00 km tanpa mengisi bahan bakar.
Saat ini Northrop Grumman B-2 Spirit adalah pesawat bomber terbaik yang pernah dibuat.